Friday 18 February 2011

Itu Mbahna Tu..

This is the story :)

Usia 2 tahunan, rasanya karakter posesifnya lagi 'diasah'. Bunda juga lihat Azka seperti itu. Kalau main bareng Rusyda (sepupunya), kadang dia tidak membolehkan Rusyda meminjam mainannya. Atau kalau Bunda lagi gendong anak tetangga (namanya Alia, 1 tahunan), Azka langsung deh minta digendong.

Kemarin sore pun seperti itu. Azka lagi main di luar, terus Uti baru pulang dari jenguk temannya di RS Bintaro.

Azka menyongsong Uti, terus memeluk kakinya. Anak tetangga kami, namanya Upi, 3 tahunan, juga ikut-ikutan mau peluk kaki Uti yang satunya lagi. Eh... Si Azka ga suka.. dia langsung bilang gini ke Upi :

'Tu Mbah na tu!'

Itu mbahnya.. sambil menunjuk ke Mbah putri nya Upi. Maksudnya biar Upi peluk kaki Mbah nya aja.

ha..ha.. SUBHANALLAH, Azka lagi jadi posesif  ya?

meja kerja bunda,
18 Feb 2011

Ini Kue dari Siapa?

This is the story :)

Bunda sering takjub sama ucapan-ucapan Azka... Seperti pertanyaan Azka kemarin

Azka : Nda, ini apa?
sambil meraih kue ting-ting yang ada di meja, atau kue yang berbentuk segi 5 berbahan dasar kacang, Kue Khas jawa tengah.

Bunda : Ini namanya kue ting-ting. Azka mau, kita buka ya...

Azka : Ini dai sapa Nda? Ini dari siapa Bunda?

Bunda (sambil tercengang... kok bisa ya, Azka tanya asal kue??) : Ini dari Oma Nuk, baru pulang dari Solo. Azka mau?

Azka : Ndaaak, sambil ngeloyor pergi nyamperin Uti.

Meja kerja Bunda,
18 Feb 2011

Wednesday 16 February 2011

Bekel Sekolah

This is the story :)

Menjelang shalat maghrib, Bunda ketawa geli denger obrolan Abi sama Azka ;

Abi : Eh, Azka kan mau sekolah ya? (maksudnya kami mau ikutkan Azka di PAUD di RW kami, jadi mencoba sosialisasi ke Azka bahwa kegiatan yang akan dia ikuti nanti namanya adalah sekolah).

Azka : Aka kolah awa cop, oti, cucu. (Azka sekolah bawa sop, roti, susu)
Bunda ngikik... walahh Azka mau sekolah apa mau piknik.

Abi : susunya susu coklat apa susu putih?

Azka : cucu cokat adha.

...

Meja kerja Bunda
16 Feb 2011

Manyun

This is the story :)

Senin kemarin, Azka bereksperimen sama wajahnya. Tiba-tiba dia me-manyun-kan bibirnya, sambil menyipitkan mata. Kemudian saat kita geli ketawa n kita bilang 'iih... jelek ah', Azka malah ngeloyor ke depan kaca, trus melihat ekspresi manyunnya itu. Setelah dia lihat, dan memang ternyata 'terbukti' jelek, dia ketawa dengan gelinya.

ha...ha... Anak Bunda bakat jadi commedian niyh.

meja kerja bunda,
16 Feb 2011.

Wednesday 2 February 2011

Trip To Asemka (Tiba di Asemka)

This is the story :)

ALHAMDULILLAH sekitar jam 090.30 kamitiba di Stasiun Jakarta Kota. Supaya Azka puas lihat kereta, kami ga langsung keluar stasiun. Sengaja kami duduk di kursi tunggu penumpang, sambil buka perbekalan (snack) dan sambil melihat kereta yang datang dan berangkat.

Azka takjub memperhatikan kereta yang mau berangkat. Sebelum berangkat, ada pengumuman .... 'kereta ekspres tujuan jakarta - depok di jalur 4 siap diberangkatkan' dan disertai aba-aba lainnya.
Setelah itu, peluit berbunyi, ada petugas yang mengangkat lambang / sinyal warna hijau sebagai isyarat kereta aman untuk jalan, lalu berangkatlah kereta perlahan-lahan... lama-lama ga kelihatan. Dan kereta pun melaju degan kencangnya.

Setelah selesai (sekitar 20 menit duduk memperhatikan kereta yang datang dan berangkat), kami pun melanjutkan perjalanan ke Pasar Pagi Asemka. Kami keluar stasiun... Dan selama perjalanan, Azka jalan kaki. Azka hanya digendong saat menyebrang jalan. Naik atau turun tangga pun jalan.

Bunda belum pernah pergi ke Asemka. Abi udah beberapa kali pergi ke Asemka, tapi naik kendaraan pribadi. Kalau naik kereta, agak bingung juga menuju ke Asemka nya dari Stasiun.

Anyway, kita pede aja yah... Wong perjalanan santai kok. Sekalian menikmati hingar bingar Jakarta, the old city.

Kita lanjut perjalanan ke underpass, yang dibuat sebagai persimpangan ke segala arah, termasuk ke halte bus transjakarta. Dan ternyata, di underpass ada petunjuk ke arah Asemka.

Kita ikuti petunjuk itu... Melewati jalanan besar (penyeberangan), melipir di pinggir jalan, ALHAMDULILLAH kita sampai juga di Asemka.

to be continued.

Meja kerja Bunda,
2 Feb 2011 jam 2.07

Tuesday 1 February 2011

Trip To Asemka (Berangkat ke Asemka)

This is the story :)

Ini cerita di hari Sabtu, tanggal berapanya Bunda agak lupa. Bunda, Abi, Azka pergi ke Asemka. Pasar pagi Asemka yang terletak di daerah Kota ini memang recommended untuk tempat membeli mainan, karena harganya yang relatif miring.

Selain cari mainan untuk Azka, tujuan lain adalah mengajak Azka jalan-jalan naik transportasi umum (kereta api), dan jalan-jalan di perkotaan. Selama ini Azka kalau bepergian kalau ga naik motor sama kami, naik mobil sama Akung & Utinya. Kami ingin memberi wawasan mengenai 'how to trip' yang lainnya.

ok.... here's the trip.

Sekitar jam 8, kami start dari rumah ke Stasiun Cakung.
Beli tiket kereta ekonomi AC. ALHAMDULILLAH kami ontime, jadi saat kereta tiba, kami sudah siap di peron.

Saat nunggu di peron, ada kereta yang ke arah Bekasi lewat. Suara klaksonnya besar, dan suara mesinnya menderu. Azka takut... Dia merengek..'pulang adha... sama Uti adha...'
Waduh, Bunda n Abi jadi ketawa sendiri. kenapa Azka jadi matre gini ya? he..he..

Setelah sekitar 15 menit kami menunggu, kereta datang juga. Keretanya cukup penuh, tapi kami masih bisa berdiri dengan nyaman. Azka digendong Abi, supaya bisa melihat pemandangan di luar. He..he.. mukanya Azka lucu, bener-bener wajah yang menunjukkan ekspresi amazed memperhatikan sekelilingnya.

Karena keretanya ekonomi, maka tiap stasiun berhenti untuk naik - turun penumpang. Azka takjub melihat pintu yang bisa terbuka dan tertutup secara otomatis.

Di stasiun Senen, kami mendapat duduk. Bunda duduk, Azka berdiri di kursi sambil memandang ke jendela. Wah... mulai deh komentar - komentarnya ...
'keta na mana?' keretanya mana?
'keta na mbut.' keretanya ngebut

Di jalan, Bunda kasih tau kita sampai stasiun apa, kenapa kereta ga jalan, jenis kereta, pakai ac atau tidak, pintunya terbuka otomatis atau tidak, bagian kereta (lokomotif, kereta pembangkit, gerbong penumpang).

Sampai akhirnya, kita tiba di stasiun jakarta Kota.

meja kerja bunda,
1 Feb. 2011
3.21

Azkaa.... Anyem

This is the story :)

Dalam culture keluarga Bunda, kalau dipanggil oleh orang tua, kita menjawabnya musti dengan bahasa yang halus, yaitu : 'dalem'.

Akung mengajari Azka tentang ini ....

Akung kasih tau Azka, kalau dipanggil gimana? ALHAMDULILLAH Azka (kalo lagi konsen. he..he..) jawabnya  : Anyem (dalem). Tapi kalo lagi 'automatic' mode on nya keluar, maka akan jawab ... ha?? --> nyontohin siapa nih Nak? he..he..

meja kerja Bunda,
1 Feb 2011.

Atu Uwa Ma Nem

This is the story :)

Azka punya style hitungan sendiri... Hitungannya adalah ... atu uwa ma nem (satu, dua, lima, enam).

Ini diucapkan saat naik tangga, sama sebagai aba-aba Azka waktu mau main lempar-tangkap barang ke arah Abi.

but no worry, kalo dibimbing, hitungan Azka masih on the track kok. atu, uwa, ga, mpat, ma, nem, ju, lapan, elan, puyuh...

:)

meja kerja bunda,
1 Feb 2011 menjelang makan siang.
Powered By Blogger