Thursday 21 August 2014

Jurnalis

This is the story :)

Di usia Azka yang mau 6 tahun tanggal 30 Oktober ini, mungkin memang masanya dia mempertajam semua informasi yang diperoleh.

Jadi, jika Bunda / Abi mengomentari suatu berita di TV, maka Azka akan bertanya 'apaan Bun?' lalu dilanjutkan 'Emang kenapa?' dan ada 'emang kenapa' yang terus menerus dilontarkan. Jika dia tidak mengerti, dia akan bertanya, 'Maksudnya apa, aku belum ngerti.'.

Nah... Kalau Azka bertanya 'Apaan?' 'Emang kenapa?', Bunda akan menjawab dengan bahasa formal seperti yang ada di berita.

Tapi kalau sudah bertanya 'Maksudnya apa, aku ga ngerti?' maka Bunda akan menjelaskan dengan bahasa yang lebih sederhana dan mudah dipahami.

Kalau kata Mba Upi (khadimat di rumah kami), Azka cocoknya jadi jurnalis aja, nanya terus, Mba Upi nya suka pusing kalau ditanya macem-macem sama Azka. Kalau Mba Upi sudah pusing, pasti akan bilang 'ntar tanya Bunda.'

Aih.. Subhanallah... keingintahuan Azka besar, Bunda senang, karena berarti Azka memiliki semangat untuk tau berbagai hal baru. Semoga curiousitynya terus terpelihara ya Nak. Amiin.



Saat Azka Jealous

This is the story :)

Tadi malam, Azka jelas menunjukkan kecemburuannya ke Bunda.
Hiks.. maaf ya Azka...

Jadi, setelah Azka makan malam, kami bertiga (Bunda, Azka, dede Alisha) ngeriung di kamar. Abi biasanya masih makan sambil nonton berita di ruang tamu.

Nah, malam itu, dede mungkin belum mengantuk, jadinya sudah nenen, tetap bangun dan mau main-main. Seperti biasa, Bunda belum mandi, belum shalat Isya, Bunda pengennya dede Alisha bobo dulu, lalu Bunda 'merapikan' diri Bunda. Biasanya Alisha akan segera tidur jika Bunda memijat-mijat punggungnya.

Saat Bunda memijat-mijat punggung Alisha, Azka, dengan nada rada memprotes, bilang 'Aku... aku .. pijet, gantian.'. Dasar Bunda ga peka, Bunda membalas, 'Iya, nanti, setelah dede bobo.'. Tapi Azka tetap minta dipijat, Bunda yang mau mendekati punggung dede didorong ke belakang, ga boleh mendekat Alisha. Berkali-kali... Dasar Bunda ga peka, yang ada Bunda tetap memijit dede Alisha,

Sampai Bunda memijat kaki Alisha. Nah, kesalahan puncaknya ini, Bunda bilang.. 'Dede kan lebih pegal, karena lagi latihan jalan, berdiri. Azka kan udah bisa.' Eh, ga dinyana, ternyata Azka mulai terisak sambil intonasinya marah... 'Aku yang lebiih pegel, aku kan lompat-lmpat, jalan-jalan, Bunda sih.. dede terus dipijet.'
Waahh... Azka complain. Udah mulai serius nih kayanya level jealousnya.

ok, Bunda stop pijit dede Alisha, beralih ke Azka. Alhamdulillah ABi udah selesai makan, jadi bisa handle Alisha yang masih senang berguling-guling di kasur.

Sambil dipijit, Azka masih marah-marah. 'Pijit pake tangan dua! kakinya! Aku maunya dipijat terus berhari-hari!.'

he..he.. Azka itu kalau sudah marah kadang lucu. Setelah puas dipijit, Azka pun minta dibacakan cerita 'Bagaimana Gunung Meletus' dari seri confidence in science yang kami miliki.

Tapi lesson yang bisa Bunda ambil  adalah... Walaupun usia terpaut jauh, ada saat-saat dimana si kakak masih jealous dan Bunda juga harus memprioritaskan Kakak. Walaupun di keseharian nampak si kakak sayang dan cukup bisa momong adiknya (seperti memberikan mainan, 'menasehati' si ade supaya makannya ga rewel), tapi tetap, posisi kakak, nampaknya masih ingin juga diberikan perhatian yang lebih / prioritas.

ok deyh Azka, insya Allah Bunda akan lebih bijak lagi ya, ga smelulu memperhatikan adik dan menomorduakan Azka.  Maaf ya Azka...

Tuesday 19 August 2014

Rumah

This is the story :)

Mengingat Azka yang akan menginjak 6 tahun pas di tanggal 30 Oktober, dan anak kami berbeda jenis kelamin, tampaknya sangat urgent untuk kami memiliki rumah baru dengan jumlah kamar yang lebih banyak.

Bukan untuk show off, bermewah-mewah, in sya Allah untuk kemashlahatan. Dalam Islam diajarkan untuk memisahkan tempat tidur anak dan orang tua. Dan, memisahkan juga tempat tidur anak laki-laki dan perempuan.

Suatu ajaran preventif untuk menghindari (Naudzubillahi Min Dzaalik) kejadian seperti incest dlsb.

Hm... di mana ya kira-kira cari rumah dengan 5 kamar tidur, harga maksimal 500 jt?

Mudah-mudahan Allah melimpahkan rizki untuk keluarga kami ini. Amiin. 

Monday 4 August 2014

Tips Mudik (Share dari Pengalaman Mudik Pemalang 2014)

This is the story :)

Alhamdulillah lebaran ini kami bersilaturahim ke saudara-saudara Abi di Pemalang.
Mudik ini adalah first trip dalam beberapa hal, yaitu :
1. First trip menggunakan mobil sendiri.
2. First trip ke area Jawa Tengah untuk Azka, karena paling jauh trip nya Azka adalah Bandung, Tasik Malaya. Bukannya kami ga mau trip lebih jauh, tapi kami rada terkendala sama gaya makannya Azka yang picky eater sangat. Alhamdulillah di usia menjelang 6 tahun ini Azka sudah bisa 'dipaksa' untuk makan apa saja yang kita temukan di kota tujuan. Yeah.. walopun Bundanya pake ngomel-ngomel dikit siyh. he..he.. Maaf ya Azka.
3. First trip untuk baby Alisha.
4. First trip Bunda dan Abi saat lebaran. Sebelumnya Bunda dan Abi pernah juga trip ke Jawa Tengah tetapi tidak saat lebaran.

Nah.... beberapa hal yang mungkin menjadi catatan, yang in sha Allah dibutuhkan :
1. Buat rencana trip yang matang.
    Bunda sarankan buat beberapa plan.
    Contoh : Plan A : Jika perjalanan lancar
                   Plan B : Jika macet di kota X
    Plan nya tergantung kondisi anak-anak.
2. Booking hotel.
3. Kalo perjalanan siang, usahakan bawa bekal buah yang cukup banyak. Kalo perjalanan malam, Bunda sarankan bawa bekal yang padat karbo seperti roti. Jangan lupa bawa air putih yang banyak.
4. Jangan terlalu tight schedule, apalagi jika ada baby. Jika baby rewel, berhentilah di pom bensin / rest area / tempat apapun yang memungkinkan berhenti, turun, gendong baby sampai dia tenang lagi. Nah, dengan banyak berhenti, kita harus sangat fleksibel dengan jadwal trip kita.
5. Cek diapers baby secara berkala ya..
6. Untuk urusan packing, siapkan 1 tas khusus untuk backup pakaian, diapers, sabun cair, gel pembersih tangan, tisu basah. Usahakan posisi tas ini mudah diraih di dalam mobil.
7. Untuk para Bunda, jaga kesehatan, terutama asupan makanan. Bunda merasa, kalau trip bareng baby, kita akan 'kerja dobel', yaitu untuk menyamankan diri kita di perjalanan, sekaligus menyamankan baby di perjalanan.

Moga bermanfaat yah untuk yang mau mudik.


Powered By Blogger