Thursday 27 April 2017

Tentang Hati Yang Berwarna

This is the story :)

Hai hati ...
Bagaimana keadaanmu?
Masihkah sama tenangnya seperti aku di permukaan?
Tempatmu yang tak terlihat sepertinya memberi kenyamanan bagimu?
Maafkan aku yang terkadang alfa menanyakanmu

Hai diri ...
Kurasa keadaanku tidak cukup baik
Aku tidak tenang seperti engkau yang berusaha tampak tenang
Tempatku memang tersembunyi,
Tetapi noktah-noktah hitam yang engkau sebarkan tidak cukup menyembunyikan warnaku

Hai diri ...
Bolehkah aku memintamu untuk sedikit bekerja
Sedikiiiittt saja, untuk merawat diriku
Walaupun aku tidak (belum) sakit
Tetapi aku juga tidak menginginkan noktah setitikpun menempel padaku

Hai diri...
Sudilah kiranya tiap detikmu kau isi dengan dzikir
Kau gerakkan bibirmu untuk mengucap asmaNya
Kau penuhi neuronmu untuk memikirkanNya
Sehingga bisa kau bersihkan semua noktah yang ada padaku



No comments:

Powered By Blogger